Bakal Meriah, Penutupan TMMD 115 di Ujungwatu Akan Tampilkan Atraksi Pencak Silat dan Tentara Cilik 

JEPARA - Acara penutupan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa ke-115 tahun 2022 Kodim 0719/Jepara di Desa Ujungwatu, dipastikan akan meriah. 

Pasalnya, pihak Kodim 0719/Jepara, bakal menampilkan atraksi di upacara penutupan yang rencananya akan ditutup langsung oleh Irdam IV/Diponegoro, pada Rabu 09 November 2022 nanti. 

Baca juga: Sukses Cegah Covid-19, Sertu Sumari Babinsa Koramil 05/Mayong Dapatkan Keberkahan Berangkat Ke Tanah Suci

Menurut Dandim 0719/Jepara Letkol Inf Mokhamad Husnur Rofiq, S.IP., melalui Pasiter Kapten Inf Ngadino mengatakan bahwa, penutupan TMMD 115 Kodim Jepara akan dimeriahkan berbagai atraksi.

Salah satunya atraksi gerakan seni tunggal dan pembelaan diri menggunakan senjata tajam oleh pesilat dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kabupaten Jepara. 

Baca juga: Bentuk Karakter Pelajar yang Tangguh, Anggota Koramil Jepara Latih PBB

"Pada upacara penutupan nanti, akan ada pertunjukkan atraksi yang akan dilakukan oleh rekan-rekan dari PSHT Jepara. Dimakan atraksi itu akan tampil gerakan seni tunggal dan menggunakan senjata tajam, " ujar, Pasiter Kapten Inf Ngadino. 

Selain atraksi seni bela diri, pada hari itu juga akan ada pertunjukkan Marching Band oleh tentara cilik dari Madrasah Ibtidaiyah Darul Ulum 01, Bandungharjo, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara.

Baca juga: Terima Kunjungan Taruna Akpol Angkatan 56, Dandim Jepara: Lebih Giat Berlajar Serta Berdoa dan Hindari Pelanggaran Sekecil Apapun

 

Baca juga: Pangdam IV/Diponegoro Dampingi Kasad Resmikan Lapangan Panglima Besar Jenderal Soedirman

Masih menurut Kapten Inf Ngadino, upacara penutupan TMMD di Ujungwatu akan dihadiri langsung oleh Irdam IV/Diponegoro sekaligus bertindak sebagai Inspektur Upacara didampingi Danrem 073/Makutarama dan Dandim 0719/Jepara.

Sementara itu,  program kegiatan TMMD di Desa Ujungwatu ini prajurit TNI bersama warga masyarakat melaksanakan kegiatan betonisasi jalan sepanjang 1.010 meter, lebar tiga meter dan ketebalan 15 cm. 

Baca juga: Dandim Jepara Bersama Forokopimda Turut Mendukung, Menparekraf Santri Balekambang Jadi New Content Creator

Selain itu, rehab rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak lima unit ditambah satu unit rehab RTLH bantuan dari Baznas Kabupaten Jepara. 

Sedangkan kegiatan non fisik, meliputi penyuluhan kesehatan kelas ibu hamil, stunting, donor darah, pelayanan pemasangan KB, wawasan kebangsaan, penyuluhan Narkoba, penyerahan bibit tanaman pohon bermanfaat, penyerahan bantuan bibit ikan dan lainnya.

Redaktur          : JIS Jatmiko 

Kontributor      : JIS Agung